Bahan pengisi untuk campuran beraspal merupakan komponen penting yang menentukan ketahanan dan kualitas perkerasan. Komponen ini umumnya terdiri atas abu bata, abu slag, kapur, abu terbang semen, s…
Spesifikasi ini dimaksudkan sebagai acuan dan pegangan bagi pelaksana, teknisi laboratorium atau produsen dalam menggunakan kompon cair pembentuk membran untuk perawatan beton. Tujuannya adalah aga…
SNI 6832:201, Spesifikasi aspal emulsi anionik ini berisi spesifikasi yang di dalamnya terdapat sejumlah pengujian yang diperlukan. Perlu diketahui bahwa acuan metode pengujian aspal emulsi dari AA…
Spesifikasi bahan laburan aspal satu lapis (Burtu) dan bahan laburan aspal dua lapis (Burda) ini dimaksudkan sebagai acuan dalam menilai mutu aspal dan agregat yang digunakan. Tujuan spesifikasi in…
Tata cara ini digunakan untuk pengambilan contoh aspal di pabrik, tempat penyimpanan atau saat pengiriman. Besaran dinyatakan dalam Satuan SI sebagai satuan Standar. Standar ini tidak mencakup semu…
Tata cara ini menyediakan tabel faktor koreksi volume aspal yang dapat mengkonversikan volume aspal pada berbagai temperatur ke volume temperatur standar. Tata cara ini berlaku untuk berbagai jenis…
Metode uji ini merupakan acuan dan pegangan bagi pelaksana, teknisi laboratorium atau produsen dalam melakukan pengujian waktu pengikatan campuran beton dengan ketahanan penetrasi. Secara garis bes…
Tata Cara ini mencakup penyiapan contoh uji campuran, pembagian cara perempatan dan pengkondisian campuran beraspal di laboratorium sebelum pengujian berdasarkan kinerja.
Metode uji ini dimaksudkan sebagai acuan dan pegangan bagi pelaksana, teknisi laboratorium atau produsen dalam melakukan pengujian ketahanan beton keras terhadap penetrasi sehingga dapat mengetahui…
Tata Cara ini mencakup pemadatan benda uji campuran beraspal dengan menggunakan alat pemadat Giratori.