Pedoman
Pedoman Konstruksi dan Bangunan Pd T-12-2005-B: Perencanaan Lantai Jembatan Rangka Baja dengan Menggunakan Corrugated Steel Plate (CSP)
Sistem lantai jembatan dengan menggunakan Corrugated Steel Plate (CSP) banyak digunakan pada dekade ini. Di Indonesia, sistem lantai jembatan pada jembatan rangka baja yang difabrikasi pada tahun 1995 keatas dapat dijumpai pada banyak tempat, seperti di Kawasan Pantura misalnya jembatan Eretan, Kalimenir, Sewo, Cilamaya, Betokan, dan Cilet.
Sistem jembatan yang menggunakan CSP ini merupakan sistem komposit apabila struktur pelat beton dengan baja bekerja secara bersamaan dan merupakan satu kesatuan. Dalam sistem komposit, pelat baja (CSP) tersebut berfungsi sebagai tulangan yang dapat memikul tegangan tarik. Tetapi apabila struktur tersebut tidak bekerja sebagai komposit, maka dapat dipastikan bahwa corrugated steel tersebut hanya berfungsi sebagai bekisting saja.
Hal yang menarik dari beberapa jembatan sistem CSP tersebut adalah telah terjadi kerusakan lantai secara dini pada lantai. Kerusakan-kerusakan tersebut telah diteliti melalui suatu kegiatan esperimental dengan membuat beberapa model benda uji. Hasil pengujian
menunjukkan bahwa CSP tidak bekerja secara komposit penuh. Penempatan penghubung geser dan modifikasi tulangan pada CSP telah meningkatkan kapasitas pelat. Sehingga pemakaian CSP untuk lantai jembatan diperlukan adanya modifikasi tulangan dan penempatan penghubung geser pada CSP untuk menjamin bahwa lantai jembatan mampu menerima beban lalu lintas.
0000000934 | R 658.4013 DEP p | Library Pusperkim (Folder 11) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain