Pedoman
Pedoman Konstruksi dan Bangunan Pd T-09-2004-A: Perencanaan bendung Karet Isi Udara
Bendung karet merupakan hasil pengembangan jenis bendung tetap menjadi bendung gerak dengan membuat tubuh bendung dai tabung karet yang dikembangkan. Pembukaan bendung bisa dilakukan secara otomatis dengan pengempisan tabung karet tersebut, sedangkan pengembangannya hanya bisa dilakukan secara manual. Dibandingkan dengan bendung tetap, bendung karet memiliki kelebihan di samping kekurangan yang ada, begitu pula apabila dibandingkan dengan bendung gerak pintu. Berdasarkan media pengisi tabung karet, ada 2 jenis bendung karet yaitu bendung karet isi udara dan isi air. Bendung karet pertama kali dibangun tahun 1957 di Amerika Serikat dengan menggunakan bahan tekstil untuk membentuk tubuh bendung. Pada tahun 1978 bahan tersebut dikembangkan menjadi serabut nilon yang dibungkus dengan karet sintetis. Pembangunan bendung karet di Indonesia dimulai tahun 1990. Pada penerapannya di lapangan banyak dijumpai berbagai masalah yang berakihat rendahnya kinerja bendung. Masalah tersebut diakibatkan oleh kurangnya dukungan teori dan pengalaman. Selain itu, belum ada pedoman yang bisa dipakai sebagai acuan untuk perencanaan bendung karet. Oleh karena itu, disusun pedoman perencanaan bendung karet. Pedoman ini memuat garis besar tentang dasar pertimbangan untuk membangun bendung karet, persyaratan lokasinya, struktur bendung karet, dan perencanaan teknis.
0000000866 | R 658.4013 DEP p | Library Pusperkim (Folder 5) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain