Metode ini meliputi penentuan panjang beton inti hasil pengeboran dari struktur beton. Nilai dinyatakan dalam satuan mm-N yang digunakan sebagai standar. ASTM C 174-87 (Reaproved 1991). Standard te…
Maksud Spesifikasi Kadar Klorida Dalam Beton adalah sebagai pegangan bagi para perencana dan pelaksana dalam merencanakan dan melaksanakan konstruksi beton. Tujuan dari spesifikasi ini adalah untuk…
Tata Cara ini meliputi persyaratan umum dan persyaratan teknis perencanaan proporsi campuran beton untuk digunakan sebagai salah satu acuan bagi para perencana dan pelaksana dalam merencanakan prop…
Spesifikasi ini meliputi anyaman kawat baja polos yang dilas untuk digunakan sebagai tulangan beton. Anyaman kawat baja yang digunakan dalam lingkup spesifikasi ini mempunyai bahan yang dirakit dar…
Tata cara perencanaan campuran beton kekuatan tinggi dengan semen portland dan abu terbang ini dapat digunakan untuk menentukan proporsi campuran beton kekuatan tinggi dan untuk mengoptimasi propor…
Standar ini merupakan acuan bagi perencana atau pelaksana dalam menentukan toleransi untuk bahan konstruksi dan beton sebagimana dicantumkan dalam spesifikasi proyek. Spesifikasi ini tidak berlaku …
Dalam pelaksanaan bangunan struktur tingkat kemampuan SDM, kecermatan pelaksanaan, kepentingan serta disiplin dalam penerapan spesifikasi belum dapat tersentur secara merata baik oleh kontraktor ma…
Tata Cara Pengadukan dan Pengecoran Beton ini dimaksudkan untuk digunakan sebagai acuan dan pegangan bagi para pelaksana dalam melaksanakan pekerjaan beton. Tujuan dari tata cara ini adalah untuk m…
Tata Cara Perencanaan Detail dan Pendetailan Penulangan Beton untuk Bangunan Gedung ini mencakup: 1) Perpisahan dan pembatasan tanggung jawab antara Perencanaan Struktur Beton dan Pembuat Detail B…
Maksud pengujian kekuatan beton adalah untuk menentukan terpenuhinya spesifikasi kekuatan dan mengukur variabilitas beton. Beton adalah sutu massa yang keras, terdiri dari bahan-bahan yang heteroge…