Penulisan pedoman analisis resiko investasi jalan tol ini didasarkan pada laporan hasil kegiatan penelitian yang dilakukan oleh Pusat Litbang Prasarana Transportasi pada tahun 2003, dengan jumlah s…
Pedoman perencanaan gelagar baja komposit dengan sistem flens prategang ini dimaksudkan untuk memperoleh peningkatan kapasitas dan daya layan jembatan dengan sistem flens prategang. Sistem flens p…
Panduan Teknis ini dipersiapkan oleh Sub Panitia Teknis di Pusat Litbang Teknologi Prasarana Jalan, dengan konseptor Nanny Kusminingrum, Ir, Daman Endang dan Sri Yeni, STP. Panduan Teknis Penanggu…
Stabilisasi tanah dengan menggunakan semen pertama kali dilakukan di Amerika Serikat pada tahun 1935 dan sejak itu penggunaannya berkembang cukup pesat. Pondasi bangunan untuk rumah dan bangunan pa…
Pedoman perencanaan tebal lapis tambah dengan metode lendutan dengan menggunakan alat Falling Deflectometer (FWD) belum dibuat NSPM nya sedangkan Manual Pemeriksaan Perkerasan Jalan Dengan Alat Ben…
Pedoman ini bertujuan untuk memberikan acuan kepada surveyor tentang Tata cara survei kondisi jalan tanah/kerikil. Pelaksanaan survei dibedakan menjadi 2 bagian yaitu survei kondisi yang dilakukan …
Lapis Penetrasi Macadam Asbuton (LPMA-Asbuton) merupakan lapis perkerasan yang terdiri dari agregat pokok, agregat pengunci dan agregat penutup (khusus untuk lapis permukaan) yang bergradasi seraga…
Pelaksanaan lapis tipis asbuton butur (Butur Seal) dimaksudkan untuk mendapatkan suatu lapisan permukaan pada perkerasan jalan yang berfungsi sebagai lapis yang cukup kedap air yang dapat melindung…
Penggunaan asbuton pada campuran beraspal panas atau pada campuran beraspal hangat merupakan alternatif untuk mengatasi kekurangan aspal. Spesifikasi teknis campuran beraspal dengan asbuton ini dih…
Daur ulang lapis perkerasan lama dengan aspal busa (foamed bitumen) merupakan salah satu sistim daur ulang campuran dingin yang dapat digunakan sebagai alternatif penanganan pada program rehabilita…